Tulis! Ini Daftar Robot Trading Ilegal di Indonesia
Penawaran investasi dengan pola robot trading seringkali dijajakan. Tetapi perlu dicatat, ada robot trading ilegal di luaran sana yang bikin rugi pemakainya.
Langkah membandingkan di antara robot trading asli dan ilegal harus tahu. Karena, cukup banyak warga yang terjerat pada robot trading palsu dan pada akhirnya makan korban.
Ketua Satuan tugas Siaga Investasi (SWI) Tongam L Tobing mengatakan menyebutkan beberapa ciri dari robot trading ilegal ini.
Pertama, robot trading dipasarkan dengan pola pemasaran langsung tanpa ijin. Dan umumnya mereka tawarkan imbalan hasil masih tetap. Disamping itu sering kari tawarkan komisi pada penerimaan anggota baru.
Trading dilaksanakan autopilot atau automatis tanpa terlibat pemakainya. Walau sebenarnya robot advisor pemakai diwajibkan pilih sendiri produk yang hendak dipasarkan atau dibeli pada harga yang sudah ditetapkan awalnya.
Robot trading ilegal ini dipakai pada basis pialang berjangka atau broker luar negeri yang tidak mempunyai ijin dari Tubuh Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).
Sementara, robot advisor mengotomasi transaksi bisnis dan laporan atas setahu pemakai.
Selama ini SWI sudah ajukan blokir ke Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan sampaikan laporan info ke Bareskrim
Polri. Beberapa substansi investasi robot trading ilegal yang disetop:
- MobileTrader RoboForex
- BinomoRobot - Robot Perdagangan
- Roboforex Indonesia/ https://roboforex-indonesia.com
- Robo-Id/ https://www.robo-id.com/
- Robot Forex Auto Pilot D7 MT4 Instaforex Broker
- Auto Sultan Community
- Smartxbot
- Antares
- Auto Trade Gold 4.0
- Fahrenheit Robot Trading
- Btrado
- Robot Trading Pansaka (Auto Trade Gold)
- RoyalQ Indonesia
- Robot Trading Maxima Margin
- Robot Trading Revenue Bintang Mas
- Smartavatar.co.ltd
- Robot Trading DNA Pro
- EA50/PT Sentral Mega Indote
- OPAFX - OPAC Trading Limited.
Selainnya Binomo, Ini Daftar Investasi Bodong yang Disikat OJK
Satuan tugas Siaga Investasi (SWI) terus berusaha menahan munculnya aktivitas usaha tanpa ijin. Baru saja ini, SWI hentikan tujuh aktivitas usaha tanpa ijin dan faksi yang lakukan duplikasi atau mengatasdirikan substansi berijin yang mempunyai potensi bikin rugi warga.
Menurut Ketua SWI, Tongam L Tobing, warga perlu siaga pada penawaran yang diterima. Terutamanya yang lewat Telegram karena yang diketemukan ialah investasi ilegal.
"Warga disuruh untuk waspada pada penawaran investasi lewat media Telegram karena diketemukan sebagai penawaran investasi yang ilegal," kata Tongam dalam info resminya beberapa lalu.
Satuan tugas Siaga Investasi (SWI) terus berusaha menahan munculnya aktivitas usaha tanpa ijin. Baru saja ini, SWI hentikan tujuh aktivitas usaha tanpa ijin dan faksi yang lakukan duplikasi atau mengatasdirikan substansi berijin yang mempunyai potensi bikin rugi warga.
Menurut Ketua SWI, Tongam L Tobing, warga perlu siaga pada penawaran yang diterima. Terutamanya yang lewat Telegram karena yang diketemukan ialah investasi ilegal.
"Warga disuruh untuk waspada pada penawaran investasi lewat media Telegram karena diketemukan sebagai penawaran investasi yang ilegal," kata Tongam dalam info resminya beberapa lalu.